
INSPIRADATA—Gempa berkekuatan 6,4 skala richter mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh Rabu (7/12/2016) pagi.
Sejauh ini dilaporkan satu orang meninggal dunia, dan sekitar 30 orang warga mengalami luka-luka akibat tertimpa bangunan yang roboh.
Korban meninggal dunia diidentifikasi bernama Wahid, korban tertimpa bangunan. Sementara korban luka lainnya dilarikan ke RSUD di Meureudu, sekitar 160 KM dari Banda Aceh, demikian lansir Antara.
Korban yang mengalami luka berat dan ringan, terpaksa dirawat di luar daerah. Itu dilakukan karena khawatir gedung akan roboh, mengingat di daerah itu masih terjadi gempa susulan.
Korban yang sebagian anak-anak itu banyak mengalami patah tulang akibat tertimpa bangunan.
Sementara itu, sejumlah bangunan seperti masjid dan pertokoan, khususnya di Ibukota Pidie Jaya Meureudu roboh.
Getaran gempa yang terjadi pukul 05.03 WIB itu dirasakan hampir di seluruh Aceh, sehingga mengejutkan warga.
Warga Banda Aceh, khususnya yang berada di lokasi bekas tsunami 2004 banyak yang keluar rumah.
Dari pengamatan Antara di Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, masyarakat kawasan pesisir tersebut sempat waswas terjadinya tsunami akibat gempa ini. []
Artikel Terkait :