INSPIRADATA. Serangan senjata kimia yang terjadi di Khan Sheikhun, Provinsi Idlib, Suriah menimbulkan duka mendalam untuk warga muslim di sana.
Salah satu yang terkena dampaknya ialah Abdul Hamid Youssef.
Youssef harus kehilangan istri dan bayi kembarnya yang baru berusia 9 bulan.
Potret kesedihan Youssef tertangkap kamera saat ia akan memakamkan kedua buah hatinya.
Dalam sejumlah foto yang beredar, pria ini tampak hanya bisa berlutut dan menangis sambil memeluk anak-anaknya yang sudah tak bernyawa.
Foto-foto menyayat hati tersebut kemudian banyak beredar di media sosial dan menuai simpati publik internasional. Banyak yang mengaku tidak tega dan mengecam dengan keras siapapun pihak yang bertanggung jawab atas serangan ini.
Youssef mengatakan dirinya telah berusaha untuk menyelamatkan keluarganya. Namun ia terlambat, istri dan kedua bayinya ditemukan dalam keadaan mulut berbusa dan telah kejang-kejang.
Serangan senjata kimia yang terjadi di Suriah baru-baru ini tengah menjadi perhatian internasional.
Setidaknya 86 orang tewas akibat insiden ini termasuk puluhan anak-anak. Pemerintah al-Assad dan pemberontak sama-sama membantah bertanggung jawab atas kejadian ini. []
Artikel Terkait :