
INSPIRADATA. Novel Baswedan. Penyidik KPK yang Selasa (11/4) kemarin, mengalami teror penyiraman air keras. Disebut-sebut memiliki bukti berupa foto orang yang diduga melakukan penyerangan dengan air keras. Demikian disitat dari CNNIndonesia, Rabu (12/4/2017).
“Novel sudah merasakan gejala mencurigakan. Secara spesifik membuntuti memang enggak, dia cuma curiga. Orang itu bahkan sudah sempat difoto (oleh Novel),” kata Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD.
Mahfud mengatakan, saat ini Novel berangsur pulih. Ia berkata, Novel bisa berbicara dengan lancar. Namun penglihatannya masih terganggu.
“Tadi dia juga cerita. Cuma mata sebelah kiri belum bisa melihat, masih tunggu observasi lagi. Mungkin paling cepat dua hari atau seminggu,” kata Mahfud.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebut kepolisian telah memeriksa dan mengumpulkan barang bukti terkait penyerangan air keras terhadap Novel. Sejumlah saksi, kata Tito, juga sudah dan masih diperiksa.
Lebih dari itu, Polri belum akan memberikan pengawalan khusus kepada pimpinan dan penyidik KPK. Meskipun sudah menawarkan bantuan pengamanan, Tito menyebut pimpinan KPK belum meminta penjagaan ketat pasca penyerangan terhadap Novel.
Sementara itu, penyidik telah memeriksa setidaknya sembilan warga kelurahan Pegangsaan, Kelapa Gading. Satu dari mereka, Ihah Solehah, mengaku mendengar teriakan permintaan tolong sekitar pukul 5.00 WIB.
BACA JUGA:
Novel Baswedan di Teror, Ketua KPK Angkat Bicara!
Pengurus RW 10 Kelurahan Pegangsaan Dua Eddy Juwono mengatakan, sembilan saksi yang telah diperiksa penyidik terdiri dari lima laki-laki dan empat perempuan. Mereka berlatar belakang sebagai petugas keamanan perumahan dan jemaah Masjid Al Ihsan. []
Artikel Terkait :